Cara Mengetahui Plagiat Artikel Website Kita – Balik lagi sobat di Watpedia. Blog paling keren se-Indonesia, dimana kamu akan menemukan berbagai artikel bermanfaat, berwawasan, penuh informasi dan terkini. Sebagaimana judul yang sudah sobat semua lihat. Kali ini kita akan membagikan cara atau tutorial sederhana namun bermanfaat.
Baca juga : Panduan Cara Riset Keyword Dengan Beberapa Situs Terbaik
Sebuah tutorial yang bertujuan untuk menyingkap tabir – tabir para pencuri, dan membuka kedok – kedok manusia plagiat. Inilah cara mengetahui plagiat artikel website kita. Dan tak perlu basa basi lagi, karena memang sudah basi. Langsung saja simak penjelasan kita dibawah ini.
Cara Mengetahui Plagiat Artikel Website Kita
1. Pilih link artikel sobat yang dicurigai telah di copas oleh seseorang. Disini sebagai contoh saya memakai link artikel saya. (lihat gambar dibawah)
2. Masuk ke situs Copyscape.com, dan sobat akan dibawa kesebuah halaman. Pada halaman tersebut terdapat sebuah kolom, tempat kita untuk meletakkan URL artikel kita.
3. Setelah kita memasukkan URL artikel milik kita kedalam kolom, klik Go . Jika artikel kita bukan hasil copas dan tidak ada yang mengcopas, maka layar halaman sobat akan terlihat seperti gambar dibawah ini.
4. Tapi, jika artikel kita adalah hasil copas atau ada yang mengcopas, maka tampilannya akan terlihat seperti gambar dibawah ini.
5. Perhatikan baik – baik gambar diatas. Artikel tersebut merupakan artikel copas, yang dimana plagiat atau peng-copas artikel tersebut memiliki jumlah lebih dari 10 sumber. Dan semua sumber – sumber tersebut memiliki kemiripian artikel diatas 50%.
Itulah pembahasan sangat singkat dari kita mengenai cara mengetahui plagiat artikel website kita. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan sobat sekalian. Di share yaa!
Penutup
Perlu disadari, tindakkan plagiat adalah sebuah perbuatan yang tercela dan sangat tidak terpuji. Pelaku plagiat yang mengambil karya seseorang tanpa mencantumkan sumber, dan mengakui karya tersebut sebagai hasil kerja kerasnya adalah bentuk evolusi pencuri masa kini.
Dan yang paling membuat miris adalah ketika para pelaku plagiat tersebut berasal dari kalangan intelektual. Oleh karena itu, mari kita bangun kesadaran diri, meningkatkan kreativitas kita, dan berani mengakui serta menghargai kerja keras saudara kita dalam menghasilkan sebuah karya literasi.
